A-4 Skyhawk

A-4 Skyhawk
A-4 milik TNI AU
TipePesawat serang/pengebom
PerancangEd Heinemann
Terbang perdana22 Juni 1954
Diperkenalkan1 Oktober 1956
Dipensiunkan
StatusPenggunaan terbatas di kalangan pengguna di luar Amerika Serikat
Pengguna utamaAngkatan Laut Amerika Serikat (sejarahnya)
Marinir AS (sejarahnya)
Pengguna lainIndonesia dan banyak negara lainnya
Jumlah produksi2.960 buah
Harga satuanUS$ 3,8 Juta (Rp59,16 Miliar)
Varian

A-4 Skyhawk atau Douglas A-4 Skyhawk adalah pesawat serang jet udara-ke-darat, bertempat duduk tunggal dan ganda, berkecepatan sub-sonic yang awalnya dirancang untuk keperluan Angkatan Laut Amerika Serikat dan Korps Marinir Amerika Serikat pada awal tahun 1950-an. Pesawat jet ini memiliki sayap berbentuk delta dan bermesin tunggal pancargas, dirancang dan diproduksi oleh Douglas Aircraft Corporation (yang kemudian menjadi McDonnell Douglas) dan awalnya diberi nama A4D sesuai dengan sistem penamaan proyek dalam Angkatan Laut Amerika Serikat pra-1962.

Pesawat ini memiliki berat minimal untuk lepas landas tidak lebih dari 11.100 kg dan memiliki kecepatan tertinggi lebih dari 1.080 km/jam. A-4 Skyhawk bisa dilengkapi dengan beberapa peralatan misalnya, pelbagai macam peluru kendali, bom dan amunisi lainnya. Pesawat ini juga mampu membawa bom berat seperti yang pernah dibawa oleh pesawat era Perang Dunia II, pesawat pengebom Boeing B-17, dan bahkan bisa membawa peluru kendali berhulu ledak nuklir, B57 dan B61, dengan menggunakan sistem pengeboman "low-alltitude" dan teknik "loft delivery technique". Awalnya pesawat ini ditenagai oleh mesin Wright J65 dan baru mulai tipe A-4E dan seterusnya, ditenagai oleh mesin dari Pratt & Whitney J52.

Dalam sejarahnya, Skyhawk pernah digunakan oleh berbagai negara di luar Amerika Serikat, seperti Kuwait, Indonesia, Israel, Malaysia, Selandia Baru dan Singapura. Pesawat ini juga memainkan banyak peranan penting selama Perang Vietnam, Perang Yom Kippur, dan Perang Falkland. Skyhawk sendiri terus diproduksi hingga 27 Februari 1979 dengan jumlah produksi secara keseluruhan sebanyak 2.960 pesawat. Saat ini Skyhawk masih digunakan oleh Angkatan Udara Argentina dan Penerbang Angkatan Laut Brasil.


From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Tubidy