Nama dalam bahasa asli | (ru) Великая Княжна Ольга Николаевна |
---|---|
Biografi | |
Kelahiran | 15 November 1895 Pushkin |
Kematian | 17 Juli 1918 (22 tahun) Ipatiev House (en) |
Penyebab kematian | Luka tembak |
Tempat pemakaman | St. Catherine's Chapel (en) 1998 – {{{4}}} |
Data pribadi | |
Agama | Gereja Ortodoks Rusia |
Warna mata | Biru |
Warna rambut | Chestnut hair (en) |
Kegiatan | |
Pekerjaan | aristokrat, perawat |
Tertarik dengan | Berkuda, tenis, menyanyi dan dance (en) |
Murid dari | Alexandra Feodorovna, Pierre Gilliard (mul) dan Sydney Gibbes (en) |
Exaltation (en) | |
| |
Tanggal perayaan | 17 Juli |
Instrumen | Piano dan vokal |
Lain-lain | |
Gelar bangsawan | Grand Duchess (en) Galat: Kedua parameter tahun harus terisi! |
Keluarga | Holstein-Gottorp-Romanov (en) |
Pasangan nikah | tanpa nilai |
Orang tua | Nikolai II , Alexandra Feodorovna |
Saudara | Tatiana Nikolaevna, Maria Nikolaevna, Anastasia Nikolaevna dan Alexei Nikolaevich |
Penghargaan | |
Olga Nikolaevna (15 November 1895 – 17 Juli 1918) adalah salah seorang putri dari Tsar Nikolas II dari Rusia dan memiliki kedudukan yang lebih tinggi dibandingkan dengan saudara perempuannya yang lain karena ia adalah yang tertua dari saudara-saudaranya.[1] Ia dikenal dekat dengan saudara perempuannya, Tatiana Nikolaevna dan mereka berdua sering dipasangkan, seperti menggunakan pakaian yang mirip, berbagi kamar tidur yang sama sehingga mendapat julukan "Pasangan yang Besar".[2] Ia dan saudara-saudaranya dikenal memiliki hubungan yang baik dengan Grigori Rasputin[2] Pada Perang Dunia I, keluarganya menjalani tahanan rumah untuk waktu yang lama setelah ia dijatuhkan oleh kaum Bolshevik.[3] Setelah dipindahkan selama beberapa kali dan tidak memiliki akses kepada dunia luar sama sekali, Anastasia dan keluarganya dibunuh oleh polisi rahasia kaum Bolshevik pada tanggal 17 Juli 1918.[3] Ia dan keluarganya diangkat menjadi martir oleh Gereja Ortodoks Rusia pada tahun 1981.[4] Pada tanggal 17 Juli 1998, ia beserta seluruh keluarganya dibawa ke Katedral Santo Petrus di Saint Petersburg, 80 tahun setelah kematian mereka.[4]