Artikel ini mungkin terdampak dengan peristiwa terkini: Invasi Rusia ke Ukraina 2022. Informasi di halaman ini bisa berubah setiap saat. |
Angkatan Bersenjata Federasi Rusia | |
---|---|
Вооружённые силы Российской Федерации Vooruzhonnyye sily Rossiyskoy Federatsii | |
Didirikan | 22 Oktober 1721 (Tentara Kekaisaran Rusia 15 Januari 1918 (Tentara Merah) 25 Januari 1946 (Angkatan Bersenjata Uni Soviet) |
Formasi terkini | 7 Mei 1992 |
Angkatan | |
Markas besar | Gedung Kementerian Pertahanan, Distrik Khamovniki, Moskwa |
Kepemimpinan | |
Panglima Tertinggi | Presiden Vladimir Putin |
Menteri Pertahanan | Andrey Belousov |
Kepala Staf Umum | Jenderal Valery Gerasimov |
Kekuatan personel | |
Usia penerimaan | 18 |
Wajib militer | 12 bulan[1] |
Personel aktif | 1.154.000[2] (peringkat 5) |
Personel cadangan | 2.000.000[2] |
Belanja | |
Anggaran | US$86,4 miliar (2023)[3] |
Persentase terhadap PDB | 4,1% (2023)[3] |
Industri | |
Pemasok lokal | |
Pemasok asing | |
Artikel terkait | |
Operasi militer | Sejarah militer Rusia Sejarah kepangkatan militer Rusia Kepangkatan militer Uni Soviet Perang yang melibatkan Rusia |
Jenjang pangkat | Tanda kepangkatan Angkatan Darat Tanda kepangkatan Angkatan Laut Tanda kepangkatan Angkatan Udara |
Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (bahasa Rusia: Вооружённые си́лы Росси́йской Федера́ции, tr. Vooruzhonnyye síly Rossíyskoy Federátsii) adalah angkatan bersenjata negara Rusia yang didirikan setelah pembubaran Uni Soviet. Pada tanggal 7 Mei 1992, Boris Yeltsin menandatangani keputusan presiden yang menetapkan Kementerian Pertahanan Rusia dan menempatkan semua pasukan Angkatan Bersenjata Soviet di wilayah Republik Sosialis Federasi Soviet Rusia di bawah kendali Rusia.[4] Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata adalah Presiden Rusia. Angkatan Bersenjata Rusia dibentuk pada tahun 1992.
Di bawah undang-undang federal Rusia, Angkatan Bersenjata Federasi Rusia bersama dengan Pasukan Perbatasan, Dinas Keamanan Federal, Garda Nasional, Kementerian Dalam Negeri, Dinas Perlindungan Federal, Dinas Intelijen Asing, dan pertahanan sipil EMERCOM membentuk dinas militer Rusia dan berada di bawah kendali langsung Dewan Keamanan Rusia.
Angkatan Bersenjata Rusia adalah militer terkuat kedua di dunia,[5] yang memiliki persediaan senjata nuklir terbesar di dunia.[6] Pada tahun 2023, Rusia memiliki pengeluaran militer tertinggi ketiga di dunia, mengalokasikan anggaran sekitar US$86,4 miliar untuk militer.[7] Militer Rusia memiliki persediaan senjata nuklir terbesar di dunia,[8] dengan memiliki armada kapal selam rudal balistik terbesar kedua, dan merupakan salah satu dari tiga negara yang mengoperasikan pesawat pembom strategis, dengan kekuatan tank paling banyak di dunia,[9] angkatan udara terbanyak kedua[10] dan armada angkatan laut terbanyak ketiga banyak.[11]