Bagian dari seri |
Alkitab |
---|
Kanon Alkitab dan kitab-kitabnya |
Tanakh (Taurat · Nevi'im · Ketuvim) Kanon Alkitab Kristen · Alkitab Ibrani Perjanjian Lama (PL) · Perjanjian Baru (PB) Deuterokanonika · Antilegomena Bab dan ayat dalam Alkitab Apokrifa: (Yahudi · PL · PB) |
Perkembangan dan Penulisan |
Terjemahan dan Naskah |
Taurat Samaria Gulungan Laut Mati Teks Masorah Targum · Pesyita Septuaginta · Vulgata Alkitab Goth · Vetus Latina Alkitab Luther · Alkitab Inggris · Alkitab Indonesia |
Studi |
Kode Alkitab Novum Testamentum Graece Hipotesis dokumen Kategori PB Konsistensi internal Arkeologi · Artefak |
Tafsir |
Hermeneutika · Pesyer · Midras · Pardes · Penafsiran alegori Alkitab · Literalisme · Nubuat · Homoseksualitas |
Daftar dan Garis besar topik |
Artefak · Nama · Tokoh |
Apokrifa Perjanjian Lama digunakan untuk menyebut sekumpulan naskah-naskah kuno yang ditemukan pada sejumlah edisi Alkitab, ditempatkan terpisah di antara bagian Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru[1] atau sebagai lampiran (appendix) setelah Perjanjian Baru.[2] Kata "apokrifa" berasal dari bahasa Yunani ἀπόκρυφος, apókruphos, yang berarti "tersembunyi". Meskipun istilah "apokrifa" telah digunakan sejak abad ke-5, barulah pada edisi Alkitab Luther tahun 1534, bagian itu diterbitkan terpisah di antara kedua bagian "Perjanjian" (intertestamental section).[3] Sampai sekarang, apokrifa Perjanjian Lama ini "dimuat dalam leksionari gereja Anglikan dan gereja Lutheran."[4]