Nama | |
---|---|
Nama IUPAC
Fluorane[1]
| |
Nama lain
Fluorhydric acid
Hydronium fluoride | |
Sifat | |
HF (aq) | |
Penampilan | Tidak berwarna |
Densitas | 1.15 g/mL (untuk larutan 48%) |
Keasaman (pKa) | 3.17[2] |
Bahaya[3] | |
Piktogram GHS | |
Keterangan bahaya GHS | {{{value}}} |
H280, H300, H310, H314, H318, H330 | |
P260, P262, P264, P270, P271, P280, P284, P301+310, P301+330+331, P302+350, P303+361+353, P304+340, P305+351+338, P310, P320, P321, P322, P330, P361, P363, P403+233, P405, P410+403, P501 | |
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa). | |
verifikasi (apa ini ?) | |
Referensi | |
Asam fluorida adalah larutan hidrogen fluorida (HF) dalam air dan merupakan cairan berasap yang tidak berwarna yang dapat menyebabkan luka bakar yang menyakitkan.[3] Larutan asam fluorida tidak berwarna dan sangat korosif, mampu melarutkan berbagai material, terutama oksida dan kemampuannya untuk melarutkan kaca telah dikenal sejak abad ke-17.[4]
Asam fluorida merupakan asam lemah, dengan kekuatan yang hampir sama dengan asam organik seperti asam metanoat.[5]