Australopithecus sediba | |
---|---|
Tengkorak In situ "Karabo"[1] | |
Klasifikasi ilmiah | |
Kerajaan: | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | †A. sediba
|
Nama binomial | |
†Australopithecus sediba |
−10 — – −9 — – −8 — – −7 — – −6 — – −5 — – −4 — – −3 — – −2 — – −1 — – 0 — |
| |||||||||||||||||||||||||||||
Australopithecus sediba adalah spesies Australopithecus pada masa Pleistosen awal, teridentifikasi dari sisa-sisa fosil yang berasal dari 2 juta tahun silam. Spesies ini diketahui setidaknya dari empat kerangka tak lengkap yang ditemukan di Situs Fosil Malapa di Situs Pusaka Dunia Asal Mula Manusia di Afrika Selatan. Fosil-fosil itu antara lain satu pria muda (MH1, holotipe), satu wanita dewasa (MH2), setidaknya satu orang dewasa lainnya dan bayi berusia 18 bulan.[2][3]
Fosil MH1 dan MH2 terkubur bersama, dan diketahui berusia antara 1.977 dan 1.980 juta tahun silam.[4][5]
Lebih dari dua ratus dua puluh bagian dari spesies ini telah ditemukan.[2] Kerangka-kerangka parsialnya pada awalnya dijelaskan dalam dua karya ilmiah dalam jurnal Science oleh paleoantropolog Amerika dan Afrika Selatan, Lee R. Berger dan koleganya, sebagai spesies nenek moyang manusia awal yang baru ditemukan yang disebut Australopithecus sediba ("sediba" bermakna "mata air alami" atau "sumur" dalam bahasa Sotho).[2]