Bahasa Kambera atau yang dikenal juga dengan sebutan bahasa Sumba Timur adalah bahasa yang digunakan suku Sumba.[4] Penuturnya tersebar di timur pulau Sumba dan selatan pulau Flores, provinsi Nusa Tenggara Timur. Bahasa ini diklasifikasikan ke dalam rumpun bahasa Austronesia, dengan subrumpun Melayu-Polinesia Tengah. Nama Kambera itu sendiri berasal dari daerah tradisional yang dekat dengan kota di Waingapu. Karena perdagangan ekspor yang terkonsentrasi di Waingapu pada abad ke-19, bahasa daerah Kambera menjadi bahasa penghubung di Sumba bagian timur.