Bahasa Persia Pertengahan

Bahasa Persia Pertengahan
(𐭯𐭠𐭫𐭮𐭩𐭪), Pārsīk / Pārsīg
Pahlavi
Pārsīk ditulis dalam abjad Pahlavi Prasasti (dari kanan ke kiri)
Dituturkan diKekaisaran Sasaniyah
WilayahAsia Barat
EtnisBangsa Persia
Eraberkembang menjadi bahasa Persia Baru pada abad ke-9; selanjutnya hanya digunakan dalam upacara keagamaan Zoroastrianisme
Bentuk awal
Aksara Pahlavi, Abjad Mani, Aksara Avesta
Kode bahasa
ISO 639-2pal
ISO 639-3palkode inklusifMencakup:
pal – Zoroastrian Middle Persian ("Pahlavi")
xmn – Manichaean Middle Persian (Manichaean script)
Glottologpahl1241  (Pahlavi)[1]
Linguasfer58-AAC-ca
IETFpal
Informasi penggunaan templat
Status pemertahanan
Terancam

CRSingkatan dari Critically endangered (Terancam Kritis)
SESingkatan dari Severely endangered (Terancam berat)
DESingkatan dari Devinitely endangered (Terancam)
VUSingkatan dari Vulnerable (Rentan)
Aman

NESingkatan dari Not Endangered (Tidak terancam)
ICHEL Red Book: Extinct

Persia Pertengahan diklasifikasikan sebagai bahasa yang telah punah (EX) pada Atlas Bahasa-Bahasa di Dunia yang Terancam Kepunahan

Referensi: [2][3]
 Portal Bahasa
L • B • PW   
Sunting kotak info  Lihat butir Wikidata  Info templat
Kartir, seorang pendeta tinggi di Kekaisaran Sassaniyah. Pahatan di gambar berisi pandangannya mengenai agama, neraka dan surga, serta baik dan buruk ditulis dalam aksara Pahlavi. Naqsh-e Rajab, Iran.

Bahasa Persia Pertengahan (𐭯𐭠𐭫𐭮𐭩𐭪, Pārsīk / Pārsīg) adalah sebuah bahasa dari rumpun bahasa Iran Pertengahan yang dahulu digunakan pada masa Kekaisaran Sassaniyah (224–654 M). Bahasa Persia Pertengahan termasuk ke dalam bahasa Iran Barat. Bahasa ini merupakan perkembangan dari bahasa Persia Kuno dan menjadi asal dari bahasa Persia Modern.

Bahasa Persia Pertengahan memiliki beberapa dialek dan varian bahasa. Salah satunya adalah Pahlavīk (Pahlavi) yang berarti Parthia untuk menunjukkan makna bahasa Persia Pertengahan sebagai bahasa Kekaisaran Parthia. Variasi lain dari bahasa Persia Pertengahan yang bernama Pārsik, adalah bahasa resmi dari Kekaisaran Sassaniyah. Kebanyakan ilmuwan menggunakan istilah "Persia Pertengahan" untuk menyebut variasi yang kedua.[4][5]

Bahasa Persia Pertengahan di dalam bahasa Persia Pertengahan sendiri disebut Pārsīk[4][6] (atau Pārsīg di sumber-sumber baru) yang berarti "bahasa Pārs". Kata tersebut tersusun dari Pārs (nama lokal dari Provinsi Persis) + akhiran penunjuk sifat -īk[7] ("berkaitan dengan"; dari bahasa Proto-Indo-Eropa -(i)ko, serupa dengan bahasa Yunani –ikos, bahasa Prancis –ique, bahasa Slav –isku;[8] misalnya Āsōrik "(dari) Assyira"). Kata tersebut kemudian menjadi asal dari nama bahasa Persia Parsi atau Fārsī.

Dokumentasi bahasa Persia Pertengahan dapat ditemukan di naskah-naskah Sassaniyah, naskah papirus Mesir, logam, naskah keagamaan Mani, serta varian Zoroastrianisme yang digunakan setelah masa Kekaisaran Sassaniyah yang terkadang disebut Pahlavi, mengarah pada Naskah Pahlavi,[9][10] yang juga merupakan salah satu aksara yang digunakan oleh penulisan beberapa bahasa Iran Pertengahan lainnya. Selain dari aksara Pahlavi hasil turunan abjad Aram,[11] bahasa Persia Pertengahan Zoroaster juga dapat ditemukan ditulis menggunakan aksara Pazend yang merupakan turunan dari aksara Avesta yang memiliki penanda vokal dan tidak mengandung logogram. Naskah bahasa Persia Pertengahan Mani sementara itu ditulis menggunakan abjad Mani yang juga merupakan aksara turunan dari abjad Aram namun dikembangkan lewat aksara Sogdiana.

  1. ^ Hammarström, Harald; Forkel, Robert; Haspelmath, Martin, ed. (2023). "Pahlavi". Glottolog 4.8. Jena, Jerman: Max Planck Institute for the Science of Human History. 
  2. ^ "UNESCO Interactive Atlas of the World's Languages in Danger" (dalam bahasa bahasa Inggris, Prancis, Spanyol, Rusia, and Tionghoa). UNESCO. 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 29 April 2022. Diakses tanggal 26 Juni 2011. 
  3. ^ "UNESCO Atlas of the World's Languages in Danger" (PDF) (dalam bahasa Inggris). UNESCO. 2010. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 31 Mei 2022. Diakses tanggal 31 Mei 2022. 
  4. ^ a b Strazny, P. (2005). Encyclopedia of Linguistics (p. 325). New York: Fitzroy Dearborn.
  5. ^ Marashi, M. (1994). Persian studies in North America: Studies in honor of Mohammad Ali Jazayery (p. 262). Bethesda: Iranbooks.
  6. ^ Joneidi, F. (n.d.). (Pahlavi Language and Script: Sassanid and Arsacid) نامه پهلواني خودآموز زبان پهلوي (p. 24). Balkh (نشر بلخ).
  7. ^ Joneidi, F. (n.d.). (Pahlavi Language and Script: Sassanid and Arsacid) نامه پهلواني خودآموز زبان پهلوي (p. 231). Balkh (نشر بلخ), -ik adjective-forming element (ایک،ای، پسوند نسبت: )
  8. ^ "-ic". Etymology Online. Diakses tanggal 12 Desember 2015. 
  9. ^ Kesalahan pengutipan: Tag <ref> tidak sah; tidak ditemukan teks untuk ref bernama LLDescrip
  10. ^ Lihat pula halaman di Omniglot.com soal naskah-naskah bahasa Persia Pertengahan
  11. ^ Spooner, Brian; Hanaway, William L. (2012). Literacy in the Persianate World: Writing and the Social Order. University of Pennsylvania Press. ISBN 1-934536-56-3. , p. 14.

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by razib.in