Dalam senjata nuklir, biji adalah inti senjata nuklir bertipe "implosi", yang terdiri dari bahan fisi dan pemantul neutron serta moderator neutron yang diikat pada bahan tersebut. Nama "biji" (Inggris: pit) diambil dari kemiripannya dengan biji keras buah seperti persik dan aprikot. Sebagian senjata nuklir tahun 1950an pernah dibuat menggunakan uranium-235 saja maupun komposit uranium-plutonium,[1] tetapi sejak tahun 1960an, biji seluruhnya yang terbuat dari plutonium telah menjadi standar karena membutuhkan diameter paling kecil.