Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Riau | |
---|---|
Periode 2019-2024 | |
Jenis | |
Jenis | |
Jangka waktu | 5 tahun |
Sejarah | |
Didirikan | 13 November 1967 |
Sesi baru dimulai | 6 September 2019 |
Pimpinan | |
Ketua | |
Wakil Ketua I | |
Wakil Ketua II | |
Wakil Ketua III | |
Komposisi | |
Anggota | 65 |
Partai & kursi | Pemerintah (49)
Golkar (11)
PDIP (10)
Gerindra (8)
PAN (7)
PKB (6)
PPP (4)
NasDem (2)
Hanura (1)
Oposisi (16) Demokrat (9)
PKS (7) |
Pemilihan | |
Proposional-Terbuka | |
Pemilihan terakhir | 17 April 2019 |
Pemilihan berikutnya | 14 Februari 2024 |
Tempat bersidang | |
Gedung DPRD Provinsi Riau Jalan Jenderal Sudirman No. 719 Kode Pos 28288 Bukit Raya, Kota Pekanbaru Riau, Indonesia | |
Situs web | |
DPRD Provinsi Riau | |
Catatan kaki | |
aMenggantikan Dr. H. Indra Gunawan Eet, Ph.D. bMenggantikan H. Zukri Misran, S.E. cMenggantikan H. Asri Auzar, S.H., M.Si. |
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Riau (disingkat DPRD Riau), (Jawi: المجلس الإقليمي الممثل لمقاطعة رياو), adalah lembaga perwakilan rakyat daerah yang berkedudukan sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah di Provinsi Riau, Indonesia. DPRD Riau beranggotakan 65 orang yang dipilih melalui pemilihan umum setiap lima tahun sekali. Pimpinan DPRD Riau terdiri dari 1 Ketua dan 3 Wakil Ketua yang berasal dari partai politik dengan jumlah kursi terbanyak. Anggota DPRD Riau yang sedang menjabat saat ini adalah hasil Pemilu 2019 yang dilantik pada 6 September 2019 oleh Ketua Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Pekanbaru di Gedung DPRD Provinsi Riau.[1][2] Komposisi DPRD Riau periode 2019-2024 terdiri dari 10 partai politik dimana Partai Golkar menjadi peraih kursi terbanyak yaitu 11 kursi disusul oleh PDI Perjuangan yang meraih 10 kursi, Partai Demokrat yang meraih 9 kursi, dan Partai Gerindra yang meraih 8 kursi.