Abstract expressionismTahun aktif | akhir 1940s s/d 1960 (20 Tahun) |
---|
Negara | Amerika Serikat, terutama NYC |
---|
Figur besar | Jackson Pollock, Willem de Kooning, Arshile Gorky, Mark Rothko, Lee Krasner, Robert Motherwell, Franz Kline, Adolph Gottlieb, David Smith, Hans Hofmann, Joan Mitchell |
---|
Dipengaruhi | Modernisme, Ekspresionisme (Wassily Kandinsky), Surealisme, Kubisme, Dada |
---|
Ekspresionisme abstrak adalah seni rupa pasca Perang Dunia II di Amerika Serikat. Gerakan ini merupakan gerakan Amerika pertama yang memiliki pengaruh di seluruh dunia dan menempatkan New York City sebagai pusat dunia seni barat setelah sebelumnya ditempati Paris.
Meski sebutan "ekspresionisme abstrak" pertama diterapkan pada seni Amerika tahun 1946 oleh kritikus seni Robert Coates, sebutan ini pertama digunakan di Jerman tahun 1919 di majalah Der Sturm, mengenai Ekspresionisme Jerman. Di Amerika Serikat, Alfred Hamilton Barr Jr., direktur pertama Museum of Modern Art di New York, adalah seorang sejarawan seni Amerika dan merupakan salah satu kekuatan paling berpengaruh dalam perkembangan sikap populer terhadap seni modern. Misalnya, pertama memakai sebutan ini pada 1929 merujuk karya-karya Wassily Kandinsky, dan penyusunan pameran blockbuster Van Gogh tahun 1935.[1]
- ^ Hess, Barbara; "Abstract Expressionism", 2005