Penyuntingan Artikel oleh pengguna baru atau anonim untuk saat ini tidak diizinkan hingga 23 November 2024. Lihat kebijakan pelindungan dan log pelindungan untuk informasi selengkapnya. Jika Anda tidak dapat menyunting Artikel ini dan Anda ingin melakukannya, Anda dapat memohon permintaan penyuntingan, diskusikan perubahan yang ingin dilakukan di halaman pembicaraan, memohon untuk melepaskan pelindungan, masuk, atau buatlah sebuah akun. |
| |||
| |||
Nama | |||
---|---|---|---|
Nama IUPAC
Etanol
| |||
Nama lain
Etil alkohol; hidroksietana; alkohol; alkohol murni; etil hidrat; alkohol absolut
| |||
Penanda | |||
Model 3D (JSmol)
|
|||
3DMet | {{{3DMet}}} | ||
ChemSpider | |||
Nomor EC | |||
PubChem CID
|
|||
Nomor RTECS | {{{value}}} | ||
CompTox Dashboard (EPA)
|
|||
| |||
| |||
Sifat | |||
C2H5OH | |||
Massa molar | 46,06844 g/mol[1] | ||
Penampilan | cairan tak berwarna dengan bau yang khas[2] | ||
Densitas | 0,7893 g/cm3[3] | ||
Titik lebur | −114,14[3] | ||
Titik didih | 78,29[3] | ||
tercampur penuh[2] | |||
Tekanan uap | 58 kPa (20 °C) [2] | ||
Keasaman (pKa) | 15,9 | ||
Viskositas | 1,200 cP (20 °C) | ||
1,69 D (gas) | |||
Bahaya | |||
Klasifikasi UE (DSD) (usang)
|
Mudah terbakar (F) | ||
Frasa-R | R11 | ||
Frasa-S | S2 S7 S16 | ||
Titik nyala | 13 °C (55.4 °F)[4] | ||
Senyawa terkait Error in template * unknown parameter name (Template:Chembox Related): "Function; OtherFunctn" (See parameter list). This message only shows in Pratayang, it will not show after Terbitkan perubahan.
| |||
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa). | |||
Referensi | |||
Etanol, disebut juga etil alkohol, alkohol murni, alkohol absolut, atau alkohol saja, adalah cairan yang mudah menguap, mudah terbakar, tak berwarna, dan merupakan alkohol yang paling sering digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Senyawa ini merupakan obat psikoaktif dan dapat ditemukan pada minuman beralkohol dan termometer modern. Etanol adalah salah satu obat rekreasi yang paling tua.
Etanol termasuk ke dalam alkohol rantai tunggal, dengan rumus kimia C2H5OH dan rumus empiris C2H6O. Etanol merupakan isomer konstitusional dari dimetil eter. Etanol sering disingkat menjadi EtOH, dengan "Et" merupakan singkatan dari gugus etil (C2H5).
Fermentasi gula menjadi etanol merupakan salah satu reaksi organik paling awal yang pernah dilakukan manusia. Efek dari konsumsi etanol yang memabukkan juga telah diketahui sejak dulu. Pada zaman modern, etanol yang ditujukan untuk kegunaan industri sering kali dihasilkan dari etilena.[5]
Etanol banyak digunakan sebagai pelarut berbagai bahan-bahan kimia yang ditujukan untuk konsumsi dan kegunaan manusia. Contohnya adalah pada parfum, perasa, pewarna makanan, dan obat-obatan. Dalam kimia, etanol adalah pelarut yang penting sekaligus sebagai stok umpan untuk sintesis senyawa kimia lainnya. Dalam sejarahnya etanol telah lama digunakan sebagai bahan bakar.