Hewan berkuku ganjil

Hewan berkuku ganjil Rentang waktu: 56–0 jtyl PreЄ Є O S D C P T J K Pg N ?Paleocene akhir - sekarang
Zebra
Klasifikasi ilmiah
Domain:	Eukaryota
Kerajaan:	Animalia
Filum:	Chordata
Kelas:	Mammalia
Klad:	Perissodactylamorpha
Ordo:	Perissodactyla Owen, 1848
Familia
Equidae Tapiridae Rhinocerotidae Brontotheriidae (punah) Chalicotheriidae (punah) Hyracodontidae (punah)

Hewan berkuku ganjil atau Perissodactyla (/pəˌrɪsoʊˈdæktɪlə/, dari bahasa Yunani Kuno περισσός, perissós, berarti "ganjil", dan δάκτυλος, dáktylos, berarti "jari"^[1]) adalah sebuah ordo ungulata. Ordo ini mencakup 17 spesies hidup yang terbagi menjadi 3 famili: Equidae, yang mencakup kuda, asinus (dan keledai) dan zebra; Rhinocerotidae (badak) dan Tapiridae (tapir). Anggota dari kelompok ini biasanya memiliki ibu jari kaki non-bantalan berat yang berkurang dari lima sampai berjumlah tiga atau satu. Meski seperti itu, tapir masih memiliki empat jari di kaki depannya. Ibu jari kaki nonbantalan berat di kelompok dapat ditemukan, namun tidak ada, vestigial atau terposisikan secara posterior di genus-genus lainnya. Hewan berkuku ganjil mencerna selulosa tumbuhan di usus mereka, bukan di rongga lambung seperti pada Artiodactyla. Pengecualian dari ini adalah Suina.

Ordo ini jauh lebih beragam di masa lalu, dengan kelompok punah terkenal yang mencakup brontotheriidae, palaeotheriidae, chalicotheriidae dan paraceratheriidae, dengan paraceratheriidae menjadi mamalia darat terbesar yang pernah ada.

1. ^ "Glossary. American Museum of Natural History". Diarsipkan dari versi asli tanggal 20 November 2021.