Humektan /hjuːˈmɛktənt/ adalah suatu zat higroskopis yang digunakan untuk menjaga kelembaban; ini berlawanan dengan desikan. Ini sering kali berupa suatu molekul dengan beberapa gugus hidrofilik, paling sering gugus hidroksil; namun, gugus amina dan gugus karboksil, kadang dalam bentuk esternya, dapat juga digunakan (afinitasnya membentuk ikatan hidrogen dengan molekul air adalah sifat penting). Humektan digunakan dalam banyak produk, termasuk pangan, kosmetik, obat dan pestisida.
Humektan menarik dan menahan uap air di udara sekitarnya melalui proses penyerapan (absorption), menarik uap air ke dalam dan/atau ke permukaan organisme/objek.[1][2] Sebaliknya, desikan juga menarik uap air ambien, tetapi menjerap (adsorpsi)—bukan absorp—nya, dengan mengkondensasikan uap air ke atas permukaan, sebagai lapisan tipis film.[3]
Ketika digunakan sebagai aditif makanan, humektan mempunyai efek menjaga agar bahan pangan tetap lembap.
Humektan kadang-kadang digunakan sebagai komponen pelindung antistatik untuk plastik.
Dalam obat-obatan farmasi dan kosmetika, humektan dapat digunakan dalam bentuk dosis topikal untuk meningkatkan kelarutan senyawa kimia bahan aktifnya, menaikkan kemampuan bahan aktif untuk menembus kulit, dan/atau waktu aktivitasnya. Sifat hidrasinya dapat pula diperlukan untuk melawan bahan aktif yang bersifat dehidrasi (misal: sabun, kortikoid, beberapa alkohol, dll.). Inilah sebabnya humektan merupakan bahan yang umum digunakan dalam beragam kosmetika dan produk perawatan tubuh dengan klaim melembabkan (contohnya: kondisioner rambut, losion tubuh, pembersih wajah atau badan, pelembab bibir, krim mata, dll.).