Kabinet Darurat

Kabinet Darurat

Kabinet Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (Kabinet Indonesia ke-8)
1948–1949
Rumah ketua PDRI Sjafroedin Prawiranegara di Bidar Alam yang dipergunakan juga untuk kantor pemerintahan
Dibentuk19 Desember 1948
Diselesaikan13 Juli 1949
Struktur pemerintahan
PresidenSoekarno (ditangkap)
Wakil PresidenMohammad Hatta (ditangkap)
Ketua PDRISyafruddin Prawiranegara
Riwayat Ketua PDRIMantan Menteri Kemakmuran
(1948–1949)
Mantan Menteri Keuangan
(1946–1947)
Mantan Menteri Muda Keuangan
(1946)
Partai anggota  Masyumi
  PNI
  Katolik
  Independen
Sejarah
PendahuluKabinet Hatta I
PenggantiKabinet Hatta II

Kabinet Darurat merupakan Kabinet Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia (PRRI) yang pada saat itu merupakan pemerintahan dalam pengasingan. Presiden Soekarno dan Wakil Presiden yang merangkap Perdana Menteri Mohammad Hatta ditangkap oleh Belanda. Kabinet ini dibentuk di Bukittinggi, Sumatera Barat setelah terjadinya Agresi Militer Belanda II ketika ibu kota Yogyakarta direbut dan sebagian besar anggota kabinet sengaja ditangkap untuk memancing simpati dari luar negeri.[1]

Kabinet Darurat berjalan dari 19 Desember 1948 dan berakhir pada 13 Juli 1949 ketika mandat pemerintahan dikembalikan kepada Kabinet Hatta I.

  1. ^ Ricklefs (1982) p218

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Tubidy