4°35′21″S 103°25′00″E / 4.589298°S 103.4167585°E
Kabupaten Kaur | |
---|---|
Koordinat: 4°35′21″S 103°25′00″E / 4.589298°S 103.416759°E | |
Negara | Indonesia |
Provinsi | Bengkulu |
Tanggal berdiri | 25 Februari 2003[1] |
Dasar hukum | UU No. 3 Tahun 2003[1] |
Ibu kota | Bintuhan |
Jumlah satuan pemerintahan | Daftar
|
Pemerintahan | |
• Bupati | Lismidianto |
• Wakil Bupati | Herlian Muchrim |
• Sekretaris Daerah | Ersan Syahfiri |
Luas | |
• Total | 2.365,00 km2 (913,13 sq mi) |
Populasi | |
• Total | 132.826 |
• Kepadatan | 56/km2 (150/sq mi) |
Demografi | |
• Agama | |
• IPM | 67,77 (2022) sedang[3] |
Zona waktu | UTC+07:00 (WIB) |
Kode BPS | |
Pelat kendaraan | BD xxxx W* |
Kode Kemendagri | 17.04 |
APBD | Rp 720.482.190.000,-(2015) |
DAU | Rp 465.567.953.000,- (2020) |
Situs web | www |
Kabupaten Kaur adalah salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Bengkulu, Indonesia. Kabupaten Kaur berjarak sekitar 250 km dari Kota Bengkulu. Kabupaten ini sebelumnya merupakan sebuah kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan, dikenal dengan nama kecamatan Kaur seperti nama yang digunakan untuk nama Kabupaten Kaur. Ibu kota Kaur berada di Bintuhan. Kabupaten Kaur dibentuk berdasarkan Undang - Undang Nomor 3 tahun 2003 bersama-sama dengan Kabupaten Seluma dan Kabupaten Muko Muko. Pada pertengahan tahun 2023, jumlah penduduk Kaur sebanyak 132.826 jiwa.[2] [4]
Diawal pembentukan menjadi wilayah otonom, dahulu Kabupaten Kaur memiliki 7 kecamatan, diantaranya: kecamatan Kaur Selatan, Kaur Tengah, Kinal, Kecamatan Kaur Utara. Seiring dengan semangat otonomi daerah akhirnya Kabupaten Kaur kemudian dimekarkan menjadi 15 kecamatan, yaitu;