Kerajaan Bosporos atau Kerajaan Bosporos Kimmeria adalah sebuah negara kuno, yang terletak di Crimea selatan dan Semenanjung Taman di pesisir Bosporos Kimmeria (lihat Selat Kerch). Negara ini dapat disebut sebagai negara 'Helenistik' sejati pertama dalam artian negara pertama di luar Yunani yang penduduknya merupakan bangsa campuran non-Yunani namun menutrukan bahasa Yunani dan melaksanakan peradaban Yunani.
Kerajaan Bosporos adalah kerajaan klien Romawi yang paling lama. Wilayah ini menjadi provinsi Romawi sejak tahun 63 sampai 68, di bawah kaisar Romawi, Nero. Abad pertama dan kedua Masehi adalah masa baru zaman kejayaan bagi Kerajaan Bosporos. Pada akhir abad kedua, raja Sauromates II memberikan kekalahan yang sangat kritis kepada bangsa Skyth dan merebut seluruh wilayah Crimea ke dalam negaranya.
Kekayaan Kerajaan Bosporos diperoleh dari ekspor gandum, ikan, dan budak, dan perdagangan ini ditopang oleh satu kelas sosial. Orang-orang pada kelaa sosial ini memiliki kekayaan yang sangat mencolok dan megah yang menyebabkan banyak orang terus mencari-cari dan menggali, serngkali secara ilegal, simpanan kekayaan mereka di banyak tempat pemakaman atau kurgan orang-orang kaya itu selama berada-abad setelah kematian mereka. Kota-kota Bosporos yang dulunya sangat makmur kini menjadi reruntuhan yang banyak menyisakan prasasti arkeologi dan catatan kuno, sementara kurgan-kurgan menyimpan banyak benda-benda Yunani-Sarmatia yang sangat indah, salah satu contoh terbaiknya adalah yang kini tersimpan di Hermitage di St. Petersburg. Benda-benda itu meliputi guci buatan tangan yang dibuat dari emas yang diimpor dari Athena, terakota kasar, fragmen tekstil dan spesimen benda-benda hasil kerajinan kayu serta hisan dekoratif.