Keresidenan Jambi

Residen Jambi, Raden Inu Kertapati bersama pejabat Belanda
Peta Karesidenan Djambi berbahasa Melayu, 1909

Dengan berakhirnya masa Kesultanan Jambi menyusul gugurnya Sultan Thaha Syaifuddin tanggal 27 April 1904 dan berhasilnya Belanda menguasai wilayah-wilayah Kesultanan Jambi, maka Jambi ditetapkan sebagai Keresidenan dan masuk ke dalam wilayah Nederlandsch Indie. Residen Jambi (bahasa Belanda: Residentie Djambi) yang pertama O.L Helfrich yang diangkat berdasarkan Keputusan Gubernur Jenderal Belanda No. 20 tanggal 4 Mei 1906 dan pelantikannya dilaksanakan tanggal 2 Juli 1906.[1]

  1. ^ Southeast Asia: A Historical Encyclopedia, from Angkor Wat to East Timor, Volume 1, hlm. 678, pada Google Books

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Tubidy