Republik Rakyat Demokratik Korea | |
---|---|
Uji coba senjata nuklir pertama | 9 Oktober 2006 |
Uji coba nuklir terakhir | 3 September 2017[1] |
Uji coba hasil terbesar |
|
Uji coba total | 6 |
Arsenal strategis saat ini | 20–30 senjata (perkiraan)[4] |
Jelajah rudal maksimum | 13.000 km (8.100 mi) Hwasong-15[5][b] |
Pendukung NPT | Bukan anggota (keluar tahun 2003) |
Senjata pemusnah massal |
---|
Menurut jenis |
Menurut negara |
|
Proliferasi |
Traktat |
Korea Utara memiliki program senjata nuklir militer[6] dan hingga awal tahun 2019, diperkirakan memiliki arsenal sekitar 20–30 senjata nuklir dan bahan fisil yang memadai untuk tambahan 30-60 senjata nuklir.[4] Korea Utara juga telah menimbun sejumlah besar senjata kimia dan biologi. Pada tahun 2003, Korea Utara menarik diri dari Perjanjian Nonproliferasi Senjata Nuklir (NPT).[7] Sejak tahun 2006, negara ini telah melakukan serangkaian enam uji coba nuklir pada tingkat keahlian yang meningkat, menyebabkan negara ini dijatuhkan sanksi.[8]
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref>
untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag <references group="lower-alpha"/>
yang berkaitan