Kromium(III) oksida

Kromium(III) oksida

Penanda
Nomor CAS	1308-38-9 Y
Model 3D (JSmol)	Gambar interaktif
3DMet	{{{3DMet}}}
ChEBI	CHEBI:48242 Y
ChemSpider	451305 Y
Nomor EC
PubChem CID	517277
Nomor RTECS	{{{value}}}
UNII	X5Z09SU859 Y
CompTox Dashboard (EPA)	DTXSID4043721
InChI InChI=1S/2Cr.3O Y Key: QDOXWKRWXJOMAK-UHFFFAOYSA-N Y InChI=1/2Cr.3O/rCr2O3/c3-1-5-2-4 Key: QDOXWKRWXJOMAK-LUXALHLMAR
SMILES O=[Cr]O[Cr]=O
Sifat
Rumus kimia	Cr2O3
Massa molar	151.9904 g/mol
Penampilan	Hijau
Densitas	5.22 g/cm3
Titik lebur	2.435 °C (4.415 °F; 2.708 K)
Titik didih	4.000 °C (7.230 °F; 4.270 K)
Kelarutan dalam air	Tidak dapat larut
Kelarutan dalam Alkohol	Tidak dapat larut dalam alkohol, aseton, asam
Suseptibilitas magnetik (χ)	+1960.0×10−6 cm3/mol
Indeks bias (nD)	2.551
Struktur
Struktur kristal	hexagonal
Termokimia
Entropi molar standar (So)	81 J·mol−1·K−1
Entalpi pembentukan standar (ΔfHo)	−1128 kJ·mol−1
Bahaya
Batas imbas kesehatan AS (NIOSH):
PEL (yang diperbolehkan)	TWA 1 mg/m3[1]
REL (yang direkomendasikan)	TWA 0.5 mg/m3[1]
IDLH (langsung berbahaya)	250 mg/m3[1]
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
Y verifikasi (apa ini YN ?)
Referensi

Kromium(III) oksida adalah senyawa anorganik dengan rumus kimia Cr₂O₃. Senyawa ini digunakan sebagai pewarna untuk cat, tinta, atau kaca. Di alam bebas, senyawa ini dapat ditemui dalam mineral eskolait yang langka.

1. ^ ^{a b c} "NIOSH Pocket Guide to Chemical Hazards #0141". National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH).