Linkin Park

Linkin Park
Linkin Park tampil pada Oktober 2010. Dari kiri ke kanan: Joe Hahn, Dave Farrell, Brad Delson, Mike Shinoda, Rob Bourdon dan Chester Bennington.
Linkin Park tampil pada Oktober 2010. Dari kiri ke kanan: Joe Hahn, Dave Farrell, Brad Delson, Mike Shinoda, Rob Bourdon dan Chester Bennington.
Informasi latar belakang
Nama lain
  • Xero (1996–1999)
  • Hybrid Theory (1999)
AsalAgoura Hills, California, Amerika Serikat
Genre
Tahun aktif1996–2017 (vakum)
Label
Artis terkait
Situs weblinkinpark.com
Anggota
Mantan anggota

Linkin Park adalah grup musik rok Amerika yang berasal dari Agoura Hills, California. Saat ini, grup digawangi Mike Shinoda selaku vokalis/multi-instrumentalis, Brad Delson sebagai gitaris, Dave Farrell sebagai bassis, Joe Hahn sebagai DJ/pemrogram, dan Rob Bourdon sebagai drumer, yang merupakan pendiri grup tersebut. Mantan anggota grup ini adalah Chester Bennington dan Mark Wakefield sebagai vokalis utama serta bassis Kyle Christner. Sebagai grup musik rok alternatif, Linkin Park telah bereksperimen dalam musiknya serta memasukkan genre heavy metal, hard rock, hip hop, pop, dan electronica.[1][2]

Berdiri sejak 1996, grup musik ini mencapai ketenaran internasionalnya dengan album studio debutnya, Hybrid Theory (2000), yang memperoleh sertifikasi Diamond oleh Asosiasi Industri Rekaman Amerika Serikat (RIAA).[3] Dirilis selama puncak kancah nu metal, pemutaran berat single-single album di MTV memimpin singel "One Step Closer", "Crawling" dan "In the End" ke semua tangga lagu di tangga lagu Mainstream Rock; yang terakhir menyeberang ke grafik pop.[4] Album kedua Meteora (2003), meneruskan kesukesan grup ini,[5] memuncaki Billboard 200, dan diikuti tur konser yang meluas serta konser amal.[5] Setelah menempatkan nu metal dan rap metal yang makin ramah radio,[3][6] grup ini bereksperimen dengan suara eksperimental di album ketiga mereka, Minutes to Midnight (2007), yang juga memuncaki Billboard 200.[7] Pada akhir dekade, Linkin Park adalah salah satu grup musik rok paling sukses dan populer.

Linkin Park juga telah mengeksplorasi genre yang lebih luas melalui rilisnya album studio keempatnya, A Thousand Suns (2010), yang banyak memasukkan musik elektronik. Album kelimanya, Living Things (2012), menggabungkan seluruh elemen dari rekaman sebelumnya. Album keenam mereka, The Hunting Party (2014), kembali ke suara rok yang lebih keras, dan album ketujuh mereka, One More Light (2017), rekamannya kembali elektronik dan banyak mengusung unsur pop.[4][8] Linkin Park mengalami hiatus ketika vokalis lama Bennington meninggal karena bunuh diri pada Juli 2017. Pada April 2022, Shinoda mengungkapkan bahwa grup tersebut tidak sedang mengerjakan musik baru atau berencana melakukan tur di masa mendatang.

Linkin Park adalah salah satu grup musik dengan penjualan terlaris pada abad ke-21 dan artis musik terlaris di dunia, setelah menjual lebih dari 70 juta keping album di seluruh dunia.[9] Grup ini memenangkan dua Grammy Awards, enam American Music Awards, empat MTV Video Music Awards dan tiga World Music Awards. Pada tahun 2003, MTV2 mencatat Linkin Park sebagai band terbesar keenam dalam video musik era itu dan terbaik ketiga sepanjang milenium baru. Billboard menobatkan Linkin Park pada posisi ke-19 pada daftar Artis Terbaik Dekade Ini. Pada 2012, band ini terpilih sebagai artis terbesar tahun 2000-an dalam jajak pendapat Bracket Madness di VH1. Pada tahun 2014, grup ini dinyatakan sebagai "Grup Musik Rok Terbesar di Dunia Saat Ini" oleh Kerrang!. Grup ini vakum setelah Bennington meninggal dunia pada bulan Juli 2017. Pada 28 April 2020, bassis Dave Farrell mengungkapkan bahwa Linkin Park mulai mengerjakan musik baru.[10]

  1. ^ MusicMight.com, Linkin Park – MusicMight Biography Diarsipkan 27 Mei 2010 di Wayback Machine. Diakses tanggal 20 Maret 2007
  2. ^ Hyden, Steven (20 Juli 2017). "Linkin Park's Chester Bennington Was A Rock Star At A Time When Rock Stars Were Rare". Diakses tanggal 3 November 2018. 
  3. ^ a b Recording Industry Association of America, RIAA Record Sales Diarsipkan 25 Juli 2013 di Wayback Machine.. Diakses tanggal 13 Juni 2007
  4. ^ a b Grow, Cory. "Chester Bennington, Linkin Park Singer, Dead at 41". Rolling Stone. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2017-07-20. Diakses tanggal 20 Juli 2017. 
  5. ^ a b Zahlaway, Jon (2 April 2003). "Linkin Park's 'Meteora' shoots to the top". Soundspike: Album Chart. Diarsipkan dari versi asli tanggal 4 Mei 2009. Diakses tanggal 14 Juni 2013. 
  6. ^ Sinclair, Tom (28 Maret 2003). "Meteora (2003)". Entertainment Weekly. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-08-15. Diakses tanggal 19 Oktober 2007. 
  7. ^ Billboard.com, M2M holds the top slot for the current week. Diakses tanggal 28 Mei 2007
  8. ^ Blistein, Jon. "Linkin Park Preview New Album With Anthemic Song 'Heavy'". Rolling Stone. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-11-21. Diakses tanggal 5 Maret 2017. 
  9. ^ "Gold & Platinum". RIAA (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal February 9, 2019. Diakses tanggal January 29, 2020. 
  10. ^ "Linkin Park Have Been Working On New Music". Kerrang!. 2020-04-28. Diakses tanggal 2020-04-28. 

From Wikipedia, the free encyclopedia · View on Wikipedia

Developed by Tubidy