Partai Persatuan Indonesia | |
---|---|
Singkatan | Perindo |
Ketua umum | Angela Tanoesoedibjo |
Sekretaris Jenderal | Ahmad Rofiq |
Dibentuk | 8 Oktober 2014 7 Februari 2015 (deklarasi) | (pendirian)
Dipisah dari | Hanura |
Kantor pusat | Jl. Pangeran Diponegoro 29 Menteng, Jakarta Pusat 10310 |
Keanggotaan | 323.239 (2023) |
Ideologi | Pancasila Populisme Sekularisme |
Kursi di DPR | 0 / 580
|
Kursi di DPRD I | 31 / 2.372
|
Kursi di DPRD II | 349 / 17.510
|
Situs web | |
partaiperindo | |
Partai Persatuan Indonesia (Perindo), atau biasa disingkat Partai Perindo adalah sebuah partai politik di Indonesia. Partai ini didirikan pada tanggal 8 Oktober 2014 dan dideklarasikan pada tanggal 7 Februari 2015 oleh taipan media Hary Tanoesoedibjo, pemilik MNC Group dan mitra bisnis mantan Presiden AS Donald Trump.
Awalnya Perindo adalah organisasi kemasyarakatan yang dideklarasikan pada 24 Februari 2013 di Istora Senayan, Jakarta.[1][2] Perindo kemudian didirikan sebagai partai politik pada tanggal 8 Oktober 2014[3] dan dideklarasikan pada 7 Februari 2015 di Jakarta International Expo, Kemayoran, Jakarta.[4] Pada acara deklarasi tersebut, dihadiri oleh beberapa petinggi Koalisi Merah Putih (KMP), seperti Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie, Ketua Umum Partai Amanat Nasional Hatta Rajasa, Presiden Partai Keadilan Sejahtera Anis Matta, dan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan Djan Faridz. Selain itu juga hadir Wiranto, Ketua Umum Hanura.[5]