Rumpun bahasa adalah sekumpulan bahasa yang terkait yang berasal dari bahasa leluhur yang sama.
Seperti halnya rumpun makhluk kehidupan, bukti keterhubungan antarbahasa yang serumpun dapat diamati dari ciri-ciri kebahasaan yang umum dijumpai dalam bahasa-bahasa tersebut melalui perbandingan. Sebuah rumpun bahasa yang dapat diidentifikasi dengan tepat dapat menciptakan bukti keterkaitannya, sehingga bahasa leluhurnya dapat direka-ulang melalui perbandingan antarbahasa. Sebagian besar bahasa yang ada di bumi adalah anggota dari sebuah rumpun bahasa, tetapi ada juga beberapa bahasa yang bersifat isolat, yaitu keterkaitannya dengan bahasa maupun rumpun bahasa lainnya tidak dapat dibuktikan secara jelas.
Gagasan mengenai rumpun bahasa didasarkan dari anggapan bahwa seiring dengan berjalannya waktu sebuah bahasa akan secara perlahan terpecah-belah menjadi bermacam-ragam logat lalu dialek yang akan terus berkembang hingga menjadi bahasa tersendiri. Namun, berbeda dengan rumpun makhluk kehidupan, rumpun bahasa memiliki silsilah yang sulit dilacak dan dianalisis karena bahasa berkemungkinan besar untuk mengalami perubahan akibat dari kontak antarbahasa. Pada kasus bahasa kreol dan bahasa campuran lainnya perintis dari bahasa tersebut berjumlah lebih dari satu. Namun kasus seperti ini bukanlah mayoritas dan kebanyakan bahasa yang ada di bumi dapat digolongkan secara jelas.