Nama | Crew-2 NASA SpaceX Crew-2 Mission Alpha (ESA) |
---|---|
Jenis misi | Misi transportasi awak menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional |
Operator | SpaceX, dengan NASA sebagai pelanggan |
COSPAR ID | 2021-030A |
SATCAT no. | 48209 |
Durasi misi | 1178 hari, 19 jam dan 4 menit (sedang berjalan dari rencana 180 hari) |
Properti wahana | |
Wahana antariksa | Crew Dragon C206 Endeavour |
Produsen | SpaceX |
Massa luncur | 6.000 kg (13.000 pon) |
Massa mendarat | 3.000 kg (6.600 pon) |
Awak | |
Jumlah awak | 4 |
Awak | |
Awal misi | |
Tanggal luncur | 23 April 2021, 16:49 WIB |
Roket peluncur | Falcon 9 Block 5 seri B1061-2 |
Tempat peluncuran | Pusat Luar Angkasa Kennedy, Kompleks Peluncuran-39A |
Kontraktor | SpaceX |
Akhir Misi | |
Tanggal mendarat | 8 November 2021, 12:14 UTC (direncanakan) |
Tempat pendaratan | Samudra Atlantik |
Parameter orbit | |
Sistem rujukan | Orbit geosentris |
Sistem orbit | Orbit Bumi rendah |
Inklinasi | 51.66° |
Bersandar dengan Stasiun Luar Angkasa Internasional | |
Tempat bersandar | IDA sisi menghadap bumi pada modul Harmony |
Tanggal bersandar | 24 April 2021
|
Akhir bersandar | Mei 2021 (rencana) |
Durasi bersandar | 30 hari (rencana) |
Bersandar dengan Stasiun Luar Angkasa Internasional (Relokasi) | |
Tempat bersandar | IDA sisi menghadap stasiun pada modul Harmony |
Tanggal bersandar | Mei 2021 (rencana) |
Akhir bersandar | 2021 (rencana) |
Durasi bersandar | 160 hari (rencana) |
Dari kiri ke kanan: Thomas Pesquet, Megan McArthur, Shane Kimbrough, dan Akihiko Hoshide, bersiap menuju kapsul pada hari peluncuran. |
SpaceX Crew-2 adalah penerbangan operasional berawak kedua sekaligus penerbangan orbital berawak ketiga secara keseluruhan bagi wahana antariksa Crew Dragon. Misi tersebut meluncur pada 22 April 2021 dari Kompleks Peluncuran 39A Pusat Antariksa Kennedy.[1][2] Misi ini menggunakan kapsul Endeavour yang telah digunakan sebelumnya pada misi Demo-2 dan roket peluncur yang sebelumnya diluncurkan pada misi Crew-1.[3][4] Misi Crew-2 mengangkut empat orang awak menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional, dua dari Amerika Serikat (NASA), satu dari Jepang (JAXA), serta satu dari Uni Eropa (ESA), dalam hal ini mewakili Prancis.
<ref>
tidak sah;
tidak ditemukan teks untuk ref bernama NASA20210129
<ref>
tidak sah;
tidak ditemukan teks untuk ref bernama Teslarati02
<ref>
tidak sah;
tidak ditemukan teks untuk ref bernama ComSpaceAgree