Syamsul Arifin | |
---|---|
Gubernur Sumatera Utara ke-15 | |
Masa jabatan 16 Juni 2008 – 1 November 2012[a] | |
Wakil | Gatot Pujo Nugroho |
Bupati Langkat ke-12 | |
Masa jabatan 20 Februari 1999 – 16 Juni 2008 | |
Gubernur | Tengku Rizal Nurdin Rudolf Pardede |
Wakil | Yunus Saragih |
Penjabat Wali Kota Medan | |
Masa jabatan 16 Februari 2010 – 25 Juli 2010 | |
Gubernur | Dirinya sendiri |
Pengganti Rahudman Harahap | |
Informasi pribadi | |
Lahir | 22 September 1952 Medan, Sumatera Utara, Indonesia |
Meninggal | 17 Oktober 2023 Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia | (umur 71)
Makam | Pangkalan Brandan, Langkat, Sumatera Utara |
Partai politik | Partai Golongan Karya (1977–2008, 2008–2011) |
Afiliasi politik lainnya | Independen (2008) |
Suami/istri | Fatimah Habiebie (m. 1974) |
Hubungan | Syah Afandin (adik) |
Anak | 3 |
Orang tua | Hasan Basri (ayah) Fadlah (ibu) |
Almamater | Universitas Islam Sumatera Utara Universitas Amir Hamzah |
Profesi | |
Sunting kotak info • L • B |
Dato’ Seri H. Syamsul Arifin, S.E. (Jawi: شمس عريفين) (22 September 1952 – 17 Oktober 2023) adalah politikus Indonesia yang pernah menjabat sebagai Gubernur Sumatera Utara sejak 16 Juni 2008 hingga diberhentikan akibat terjerat kasus korupsi pada 21 Maret 2011.[2] Dalam adat suku Melayu, ia memiliki gelar Datuk Lelawangsa Sri Hidayatullah Putera Melayu Sahabat Semua Suku.
Syamsul adalah Gubernur Sumatera Utara pertama yang terpilih melalui pemilihan umum secara langsung, seiring dengan perubahan demokratisasi di Indonesia.[3] Sebelum menjabat sebagai gubernur, ia menjabat sebagai Bupati Langkat periode 1999–2004 dan terpilih kembali pada periode 2004–2009, mantan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia daerah Sumatera Utara, dan Ketua Umum Pengurus Besar Majelis Adat Budaya Melayu Indonesia (MABMI). Ia terpilih sebagai Ketua Umum MABMI secara berturut-turut sejak 2005 hingga sekarang.
Kesalahan pengutipan: Ditemukan tag <ref>
untuk kelompok bernama "lower-alpha", tapi tidak ditemukan tag <references group="lower-alpha"/>
yang berkaitan