Tindik klitoris adalah tindik pada alat kelamin wanita yang ditempatkan langsung melalui kepala klitoris (glans) itu sendiri. Penindikan ini relatif tidak umum karena berpotensi menyebabkan kerusakan saraf.[1] Selain itu kebanyakan wanita mungkin menganggap tindik ini terlalu merangsang klitoris, karena perhaisan tindik akan terus-terusan bersentuhan dengan klitoris. Tindik ini sering disalahartikan dengan tindik tudung klitoris yang hanya menembus tudung yang menutupi kepala klitoris.[1] Pada tindik tudung klitoris, perhiasan tindik hanya sesekali bersentuhan dengan area yang sensitif klitoris, dan tidak bersentuhan terus-menerus dengan klitoris.